Kota-kota Suriah Digempur Kala Rusia Kerahkan Jet Tempur

Redaksi


IDNBC.COM
- Militer Rusia melancarkan serangkaian serangan udara di wilayah Suriah. Sejumlah jet tempur Rusia membombardir sebuah fasilitas gas, sebuah pabrik semen dan beberapa kota di wilayah Suriah sebelah barat laut, dekat perbatasan Turki. Gempuran dilancarkan Rusia saat militer Suriah melancarkan serangan artileri di area yang sama.


Seperti dilansir Reuters, Senin (22/3/2021), sejumlah saksi mata dan sumber pemberontak setempat menyebut serangan artileri Suriah itu mengenai sebuah rumah sakit dan menewaskan tujuh orang serta melukai 14 paramedis.

Sejumlah sumber menyebut gempuran rudal permukaan-ke-permukaan milik Rusia juga mengenai kota Qah, sedangkan serangan udara Rusia mengenai area di dekat kamp pengungsian yang padat penduduk di sepanjang perbatasan Turki.

Sebuah fasilitas gas yang ada di dekat kota Sarmada, Provinsi Idlib terkena gempuran Rusia itu. Puluhan trailer yang membawa barang di area parkir dekat perbatasan Bab al Hawa terbakar dalam serangan terbaru itu.

Sumber-sumber intelijen Barat menyebut Rusia ada di balik serangan rudal balistik pada awal bulan ini, yang membakar puluhan kilang minyak lokal di dekat al-Bab dan Jarablus, yang dikuasai pemberontak di mana Turki memegang kendali dan mengerahkan militer secara signifikan.

Juru bicara Tentara Nasional, aliansi pemberontak yang didukung Turki, menyebut Rusia yang mendukung rezim Suriah berupaya mendestabilisasi markas terakhir pemberontak di Suriah dan mengganggu aktivitas komersial.

"Serangan udara Rusia terus berlanjut. Rudal balistik juga menghantam daerah yang dekat dengan pusat-pusat sipil," tutur Mayor Youssef Hamoud kepada Reuters. "Mereka berusaha memicu kekacauan dan kebingungan," imbuhnya.

Secara terpisah, Kementerian Pertahanan Turki menyatakan bahwa sebuah rudal yang ditembakkan pasukan pemerintahan Suriah menghantam wilayah Qah dan mengenai sebuah truk dan taman trailer di dekat Sarmada. Gempuran rudal itu disebut melukai tujuh warga sipil.

Kementerian Pertahanan Turki mengirimkan pernyataan kepada Rusia yang isinya meminta gempuran dihentikan segera dan memberitahu bahwa tentara Turki telah disiagakan.

Belum ada komentar Rusia atas laporan serangan ini.

Pertempuran antara militer Suriah dan pemberontak mereda sejak kesepakatan tercapai setahun lalu untuk mengakhiri operasi pengeboman pimpin Rusia yang membuat 1 juta orang di dekat perbatasan Turki kehilangan tempat tinggal.

Penduduk setempat menyatakan meski tidak ada pertempuran besar, ketenangan kadang-kadang diganggu oleh gempuran Rusia terhadap pos pemberontak dan serangan milisi yang didukung Iran dan Suriah di area tersebut.

Suriah dan Rusia menyatakan mereka hanya menargetkan militan dan menyangkal adanya serangan tanpa pandang bulu di are-area sipil atau serangan disengaja terhadap rumah sakit dan infrastruktur sipil.

Sumber https://news.detik.com/internasional/d-5503687/kota-kota-suriah-digempur-kala-rusia-kerahkan-jet-tempur

Comments