Viral Kaesang Disebut Ghosting Felicia Tissue, Apa Itu?

Redaksi


IDNBC.COM
- Nama anak presiden RI Joko Widodo, Kaesang Pangarep, seketika duduk di daftar trending topic Twitter Indonesia pada Minggu (7/3). Hal ini terjadi karena viral kabar Kaesang ghosting dan putus dengan kekasihnya, Felicia Tissue.


Ghosting memang cukup populer di kalangan anak muda. Meski begitu, rupanya tidak semua orang memahami arti ghosting. Terbukti, ghosting masuk dalam daftar kata kunci yang paling banyak dicari orang Indonesia di Google sepanjang 2020.

Lalu, apa itu ghosting?

Dalam konteks kekinian, istilah ghosting dikaitkan dengan hubungan percintaan. Ghosting terjadi ketika ada salah satu orang yang tiba-tiba menghentikan komunikasi tanpa penjelasan ketika mereka sedang berhubungan atau masih dalam tahap PDKT.

Ghosting menjadi masalah yang sangat serius karena biasanya terjadi di kalangan pasangan yang belum jadian namun sudah sering jalan bareng. Tak terbatas sampai situ, ghosting juga bisa terjadi di hubungan pertemanan platonic dan itu tidak kalah menyakitkan.

Ketika seseorang menjadi korban ghosting, ada dampak yang sangat besar bagi mereka. Orang-orang yang terkena ghosting akan menghabiskan beberapa hari dengan kesedihan yang luar biasa. Dia tidak mendapatkan penjelasan apa pun dari orang tersebut.

Mereka akan merasa rendah diri. Mereka berpikir bahwa mereka tidak pantas mendapatkan penjelasan sebelum mengakhiri semuanya. Mereka membutuhkan waktu lama untuk mengatasinya dan memulai semuanya dari awal lagi.

Berdasarkan survei yang dirilis oleh Elle Amerika Serikat, 26 persen wanita dan 33 persen pria pernah melakukan ghosting atau di-ghosting. Sementara itu, ada 24 persen wanita dan 17 persen pria mengaku pelaku ghosting tetapi tidak pernah di-ghosting.

Ada banyak alasan psikologis mengapa seseorang bisa melakukan ghosting. Bisa jadi ghosting untuk menghindari konflik atau ketakutan tertentu. Hal ini bisa terjadi apabila seseorang tidak ingin menghadapi konfrontasi, menghindari percakapan yang sulit, dan menghindari menyakiti perasaan seseorang.

Namun, ghosting ini beda artinya dengan lari dari hubungan yang toxic dengan tujuan menyelamatkan diri.

Berdasarkan studi ilmiah, ghosting adalah cara terburuk untuk mengakhiri suatu hubungan. Perilaku ini dapat menyebabkan konfrontasi yang lebih besar di kemudian hari. Fenomena ini telah terjadi selama dekade terakhir dan paling banyak muncul dari mereka yang memakai aplikasi kencan online.

Dengan menghindar, bukan tidak mungkin akan memicu lebih banyak kemarahan dan rasa sakit bagi penerimanya. Pada akhirnya, pelaku ghosting juga akan menghadapi pertikaian dan hasil terburuk yang bisa memicu perpisahan bagi keduanya.

Ke depannya, pelaku ghosting juga akan selalu mengambil jalan pengecut untuk keluar dari suatu hubungan karena rasa bersalah yang besar. Takut mengecewakan orang atau menjadi orang jahat juga dapat menyebabkan kecemasan. Untuk itu, masalah dalam hubungan sangat baik apabila diselesaikan dengan komunikasi yang terbuka.

Isu Kaesang Ghosting Felicia

Kaesang dan Felicia dikabarkan putus setelah lima tahun menjalin hubungan. Saling unfollow di media sosial dan hilangnya semua foto Felicia di akun Instagram Kaesang semakin memperkuat kabar usainya hubungan pasangan ini.

Ibunda Felicia, lewat unggahan di Instagram @meilia_lau, turut buka suara soal putusnya hubungan Kaesang dan putrinya tersebut. Ia geram dengan perlakuan Kaesang yang meninggalkan Felicia setelah berjanji akan menikahi putrinya pada Desember 2020.

Selain itu, ada juga unggahan Instagram Stories akun bernama @kimberleyneo yang mengklaim dirinya adalah teman baik Felicia. Ia mengatakan bahwa perilaku Kaesang, yang tiba-tiba ghosting dan kini digadang-gadang punya kekasih baru, sangat menyakiti Felicia.

Sumber https://m.kumparan.com/amp/kumparansains/viral-kaesang-disebut-ghosting-felicia-tissue-apa-itu-1vJ7Sbt82mH

Comments