Polisi 'Menembak Mati' Seseorang yang 'Menerobos' Mabes Polri

Redaksi


IDNBC.COM
- Polisi menembak mati seseorang yang menerobos ke dalam kompleks Mabes Polri, Jakarta, sekitar pukul 16.00 WIB, Rabu (31/03), dan dilaporkan mengarahkan sesuatu mirip pistol ke aparat.


Sebuah video yang ditayangkan Kompas TV pada pukul 17.00 WIB memperlihatkan seseorang berkerudung masuk ke dalam kompleks Mabes Polri dan mendekati pos polisi.

Dalam tayangan itu, dia kemudian ditembak mati oleh aparat kepolisian setelah yang bersangkutan terlihat mengarahkan sesuatu ke arah petugas polisi di pos tersebut.

Beberapa media menyebutkan seseorang itu mengarahkan "senjata api" ke arah polisi yang ada di depannya. Namun sejauh ini belum ada keterangan resmi polisi.

Sebuah foto yang ditayangkan media memperlihatkan seseorang itu mengenakan penutup muka, berkerudung biru, dan berpakaian hitam, serta terlihat mengapit sesuatu berwarna kuning.

Dua petugas polisi bersenjata lengkap di depan pintu masuk Mabes Polri setelah seseorang menerobos dan mengancam aparat kepolisian.

Jasad seseorang itu telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta, sekitar pukul 19.15 WIB.

Sebelumnya, CCTV di Mabes Polri, yang ditayangkan Kompas TV, memperlihatkan seseorang mendekati pos polisi di dalam kompleks Mabes Polri, dan kemudian tergeletak akibat ditembak.

Belum ada keterangan resmi dari otoritas kepolisian terkait laporan ini.

Kejadian ini terjadi setelah polisi menangkap setidaknya 15 orang terduga teroris di sejumlah wilayah, tidak lama setelah serangan bom bunuh diri gereja katedral di Makassar, Minggu (28/03).

Dua orang terduga pelaku adalah pasangan suami istri yang menurut polisi merupakan anggota kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

'Ada bunyi tembakan' - kesaksian seorang wartawan

Wartawan Detikcom, Adhyasta Dirgantara, mengatakan, orang yang ditembak oleh polisi itu masuk ke kompleks Mabes Polri melalui pintu di samping Kantor Kementrian PUPR.

"Di sana penjagaannya tidak terlalu ketat, ini pengalaman saya," kata Ahdyasta, yang sehari-hari bertugas meliput di Mabes Polri, saat dihubungi BBC News Indonesia, Rabu malam.

Seorang anggota polisi mengenakan pakaian sipil dan bersenjata lengkap melakukan penjagaan, Rabu (31/03).

Dari informasi yang dihimpunnya, orang tersebut berjalan menuju pintu gerbang lainnya yang berada di dekat gedung utama Mabes Polri, tempat Kapolri berkantor.

"Dia sudah di dalam, dan berjalan ke pintu gerbang di depan Jalan Trunojoyo, yang letaknya tak jauh dari Gedung Rupatama, ruang kerja Kapolri," jelasnya.

Orang tersebut kemudian menuju pos polisi yang letaknya tidak jauh dari Gedung Rupatama dan Gedung Bareskrim.

Tiga aparat polisi terlihat berada tidak jauh dari jasad seseorang yang ditembak mati aparat setelah dilaporkan mengarahkan sesuatu ke polisi.

Sejauh ini menurutnya belum ada keterangan resmi tentang identitas orang tersebut. "Tapi dari tayangan video yang beredar, dia adalah perempuan yang berhijab," katanya.

"Dan sejauh ini juga belum ada keterangan polisi tentang kemungkinan dia membawa senjata yang dalam tayangan video diarahkan ke polisi," tambahnya

Adhyasta mengaku dirinya mendengar "bunyi tembakan" sekitar pukul 16.00 WIB. "Keterangan saksi mata, yaitu juru parkir, yang mendengar beberapa kali bunyi yang mirip tembakan."

Sumber https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-56579674

Comments